Review: SMART Dan Sumber Daya

Pada review jurnal materi keempat SMART dan Sumber Daya, saya berpasangan review dengan Mba Primastuti Dewi yang akrab disapa Mba Dewi dari IP Regional Jakarta. 

Teman-teman mahasiswa Bunda Saleha atau Bunsal pastinya tidak asing dengan wajah Mba Dewi ini. Yup, tinggal buka akun Instagram @ibupembaharu dan @keluargapembaharu. Di sana Mba Dewi jadi host yang setiap menemani para ibu pembaharu di setiap malam Sabtu.

Sebenarnya begitu baca pranala review buddy sudah diumumkan Manop HIMA Regional, saya langsung menuju ke nomor WA nya buddy saya kali ini, Mba Dewi, berhubung sudah larut malam, saya putuskan hanya menyimpan kontaknya saja. Insyaallah besoknya akan saya hubungi.

Eh, hingga H-3 pengumpulan review, WA Mba Dewi pun masuk ke saya. Subhanallah saya kok jadi lupa begini ya. Padahal review-review sebelumnya saya duluan yang aktif menghubungi buddy. 

Mba Dewi ada di dalam Tim Utak-Utech, unik ya namanya, biasanya ada kata-kata utak-atik atau otak-atik yang berarti kegiatan memperbaiki sesuatu dengan mencoba-coba (KBBI). Orang yang senang mengutak-atik sesuatu itu biasanya kaya dengan kreativitas dan ide-ide segar. 

Hmm, jadi ingat putra kedua yang sedang belajar di pondok pesantren. Saat masih SD tinggal di rumah, sebelum mondok, kerjaannya tiap hari ya utak-atik barang. memperbaiki mobil-mobilannya sendiri, membuatkan mainan untuk adik-adiknya, dan banyak benda menarik hasil prakaryanya. 

Okay, kembali ke laptop eh ke review jurnal Mba Dewi.



Menetapkan Tujuan dengan Metode SMART

Metode SMART adalah metode penentuan target atau tujuan. Metode ini pertama kali dipopulerkan oleh George T. Doran di tahun 1981. Penentuan target dengan metode ini akan membuat penyelesaian target menjadi sesuai dengan lima aspek yang ada di dalam metode SMART.

SMART (Spesific, Measurable, Achievable, Relevant, Timebond)

Sangat pas sekali metode Smart ini direkomendasikan Bu Septi Peni Wulandani kepada para mahasiswa Bunsal dalam membuat tujuan dan menetapkan milestone pencapaiannya.

Ingat-ingat kata bijak dari founder Ibu Profesional:
Orang yang tidak punya tujuan selamanya akan bekerja untuk orang yang punya tujuan. (Septi Peni Wulandani)


template 1


Sebagai Tim Marcomm Mba Dewi dan Mba Niken berusaha untuk fokus dalam merumuskan tujuannya. Apalagi Tim Perumus Bunda Saleha akan menjadi panitia Kongres Ibu Pembaharu yang akan dihelat pada bulan Oktober 2021. 

Obrolan Pojok Kampus adalah tugas Mba Dewi sebagai Marcomm, bukan Tim Utak-Utech. Milestone Tim Utak Utech adalah membuat tutorial IT secara singkat, buat seminar IT, dan rencana jualan IT/robotik kit. Semoga aksi-aksi ini dipermudah implementasinya. Amin.


template 2


Tim yang terdiri dari dua orang membuat Tim Utak-Utech ini lincah menjalankan amanahnya. Namun ke depannya sebagai salah satu saran saja, jika di antara tim sudah melakukan tugas yang sangat banyak, bisa mengajak satu orang lagi untuk berbagi tugas. Bisa pula dengan mendelegasikan pekerjaan tertentu di luar kesanggupan, kepada orang lainnya lagi.

template 3



Untuk poin yang sudah baik adalah konsistensi penggunaan tolok ukur SMART ini dalam menentukan tujuan dan sumber daya yang tersedia dalam menetapkan milestone pencapaian tujuan Tim Utak-Utech. Hendaknya hal ini dipertahankan dan ditingkatkan terus ke depannya.

Sementara untuk hal yang perlu diperbaiki menurut saya tidak ada karena semuanya sudah sesuai dengan amanat yang diberikan materi dan standar yang ada pada template.

Kesimpulan

Review jurnal minggu ke-4 kali ini mengenai Smart dan Sumber Daya. Tim Marcomm sudah baik dalam menggunakan Metode Smart dalam menyusun tujuan dan menentukan milestone demi milestone dengan jangka waktu yang realistis.

Semoga materi ke-4 yang disampaikan Bu Septi dalam kuliahnya di FBG Institut Ibu Profesional, dapat benar-benar kami amalkan dalam tim. Mampu pula merealisasikan semua yang telah dituliskan dengan sepenuh hati. 

Bismillah semoga kami semua para mahasiswa Bunsal, yang berniat menjadi ibu pembaharu, inovator sosial yang memberikan manfaat untuk sekitarnya, dapat dimudahkan dalam melaksanakan semua yang sudah kami rencanakan. Amin.

Salam ibu pembaharu.


0 comments

Pesan dimoderasi. Terima kasih telah berkomentar. "You are what you comment"